Minggu, 16 Juni 2013

Kenapa harus Flatus dulu setelah Operasi


Mungkin kita pernah mendengar kalau pasien yang habis mengalami tindakan bedah diharuskan mengalami Flatus (buang angin ) terlebih dahulu sebelum bisa makan dan minum .

Bayangkan saja setelah mengalami masa tak sadar dan ketika sadar ,pasien biasanya mengalami rasa haus yang hebat .Namun tetap saja dilarang untuk makan dan minum biarpun hanya sedikit. meskipun biasanya Nurse(perawat) biasanya hanya mengolesi bibir pasien agar terasa basah
Hal ini  disebabkan karena obat bius atau anestesi yang digunakan untuk operasi tidak hanya membuat pasien tertidur dan tidak merasakan apa-apa, tapi juga membuat usus kecil dan besar dari pasien tersebut juga 'tertidur'. Selama operasi usus atau isi perut tertidur dan tidak melakukan gerakan apapun yang melewati sistem pencernaan, maka secara otomatis hal ini menandakan tidak ada gas yang melewatinya.

Setelah operasi selesai dilakukan dan orang tersebut sudah sadar, maka seseorang harus berhasil mengeluarkan gas di dalam tubuhnya terlebih dahulu. Jika gas dalam tubuh sudah berhasil dikeluarkan (sudah kentut) maka hal ini menandakan bahwa bagian isi perut sudah bangun dari tidurnya dan dapat bekerja kembali.

Kebanyakan surgery (ahli bedah )tidak akan mengizinkan pasiennya untuk pulang atau keluar dari rumah sakit jika belum kentut, karena hal itu menandakan sistem pencernaannya belum berfungsi secara normal, kecuali jika ada hal lain yang membuat situasinya berbeda.

Tidak ada komentar: